Untuk Kau

Kau, kata itu akan dipakai menjadi judul dari buku keempat dari karya saya selanjutnya. Ya, setelah hampir dua tahun saya tidak menghasilkan karya, maka insyaallah pada tanggal 13 Januari 2017 nanti, saya akan comeback dengan sebuah novel bergenre romantis yang berjudul KAU...
Ketika judul ini diumumkan kepada khalayak, saya disambut dengan pertanyaan novel KAU ini ditulis untuk siapa, mengingat pada dua novel sebelumnya, yakni Duka Cinta di Bulan Barokah saya tulis untuk mengenang sosok Alm. Samsul Bahri Wahab dan Best Friend Of Couple, saya tulis untuk berterimakasih pada sahabat kesayangan saya yaitu Muhammad Zindar Harun. Maka tak heran jika ada yang bertanya KAU untuk siapa?...

Sebenarnya, kata KAU itu tidak muncul begitu saja, tetapi ada sejarahnya, (udah kayak negara pake sejarahnya segala hahahahahahaha).. KAU dipilih karena kata ini memang istimewa. Saya suka menyebut lawan bicara saya dengan istilah ini ketika saya dalam keadaan senang sekali dan jengkel aekali. Entahlah, itu terjadi secara spontanitas saja dari diri saya. Maka, dari itulah saya ingin mengemas istilah KAU dari sudut pandang sastra.. (gayamu neng.,, hahahaaha).. Ya, saya mewujudkan KAU dalam bentuk mahakarya yang luar biasa ini menjadi sebuah novel...

Untuk KAU, sebagai buku pertama yang mengandalkan imajinasi dan suasana hati selama proses menulisnya, maka novel ini menjadi sangat begitu istimewa bagi penulisnya sendiri. Novel ini lahir setelah berjeda selama dua tahun dari Best Friend Of Couple. Novel ini menjadi perpaduan yang menarik, karena saya juga sedikit memberikan sentuhan sajak di dalamnya. Entahlah, hasilnya seperti apa, tapi saya bangga sudah memberikan yang terbaik lewat buku keempat ini..

Untuk KAU, novel ini benar-benar komplit isisnya. Saya yakinkan sekali lagi bahwa novel ini tidak hanya mendefinisikan perkara cinta antar lawan jenis saja, tetapi lebih dari sekedar itu. Novel ini dipastikan memiliki daya tarik tersendiri di dalmnya, banyak pelajaran yang bisa diambil dari perjalanan yang diangakat ke dalam novel ini. Semoga saja, demikian. Dan, kenapa tanggal 13 Januari 2017 ditetapkan sebagai tanggal launching dari novel KAU ini? Karena tanggal tersebut juga sangat istimewa, itu adalah hari kelahiran dari sahabat kesayangan dari penulis novel ini dan di minggu itu juga, insyaallah penulis akan membuat sejarah baru dalam dunia pendidikannya.

Sabarlah menanti KAU, karena KAU begitu istimewa...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tak Selamanya Desember Kelabu

Kepadamu, Hatiku Memilih Untuk Pulang

Rindu Itu Rasa, Bukan Sekedar Kata-Kata